FILSAFAT
ABAT PERTENGAHAN
Pada abad pertumbuhan dan perkembangan filsafat eropa ( kira-kira
selama 5 abad )belum memunculkan ahli fikir (filosof) akan tetapi setelah abad
ke-6 masehi,barulah muncul para ahli fikir yang mengadakan penyelidikan
filsafat.jadi,filsafat eropa yang megawali kelahiran filsafat barat abat
pertengahan .filsafat eropa merupakan sesuatu yang baru ,suatu formasi baru
pohon filsafat masih yang lama ( dari yunani ) tetapi tunas yang baru (karena
pengaruh agama kristen ) memungkinkan perkembangan pertumbuhan yang rindang[1].
Filsafat barat abad pertengahan
(476 – 1492 M )juga dapat dikatakan sebagai abad gelap, karena pendapat
ini didasarkan pada pendekatan sejarah gereja.sedangkan ciri-ciri pemikiran
fisafat barat abad pertengahan adalah cara berfisafatnya dipimpin oleh gereja,
berfilsafat dalam lingkungan Aristoteles,dan berfilsafat dengan pertolongan
Agustinur.
Masa abad pertengahan ini juga dapat dikatakan sebagai suatu masa
yang penuh dengan upaya mengiring manusia kedalam kehidupan atau sistem
kepercayaan yang picik dan fanatik dengan menerima ajaran gereja secara membabi
buta .masa ini penuh dengan dominasigereja,yang tujuannya untuk membimbing
ummat kearah kehidupan yang saleh.tetapi disisi lain dominasi gereja ini tampa
memikirkan martabat dan kebebasan manusia yang mempunyai
perasan,pikiran,keinginan dan cita-cita untuk menentukan masa depannyan sendiri[2].
Filsafat abad pertengan ladim disebut filsafat scholastik ,kata ini
diambil dari schuler yang berarti ajaran atau sekolahan .pada kemudiannya kata
sholastic menjadi istilah bagi filsafat abad 9 s/d 15 yang mempunyai corak
khusus yaitu filsafat yang dipengaruhi agama.
Filsafat abad pertengahan juga dikatakan sebagai abad gelap,karena
pendapat-pendapat para pemikir terbelungu oleh kebijaksanaan yang ada yakni dominasi
golongan gereja.
Masa Sholastik
Istilah sholastik
adalah kata sifat yang berasal dari kata school,yang berati sekolah .jadi
scholastik berarti aliran atau yang berkaitan dengan sekolah.perkataan
scholastik merupakan corak khas dari sejarah filsafat abad pertengahan.
Filsafat scholastik ini dapat berkembang dan tumbuh karena beberapa
faktor :
1.
Faktor Religius
Yang dimaksud dengan faktor religius adalah keadaan lingkungan saat
itu yang berkehidupan religius.Mereka beranggapan bahwa kehidupan dunia ini
suatu perjalanan ketanah suci yerussalem,dunia ini bagaikan negeri asing dan sebagaui tempat pembuagan limbah air
mata saja ( tempat kesedihan )
2.
Faktor Ilmu Pengetahuan
Pada saat itu telah banyak didirkan lembaga pengajaran yang
diupyakan oleh biara-biara ,gereja,
ataupun dari keluarga istana.
Secara garis besar
filsafat abad pertengahan dapat dibagi menjadi 2 periode yaitu periode
scholastik islam periode kristen.
A.
Filsafat Scholastik Kristen
Masa scholastik kristen dibagi menjadi 3 yaitu :
1. Masa scholastik awal
2. Masa scholastik keemasan
3. Masa scholastik terahir
1.
Masa Scholastik Awal
Sejak abad ke-5
hingga ke-8 Masehi pemikiran filsafat patristik mulai merosot, terlebih lagi
pada abad ke-6 dan 7 dikatakan abad kacou ,masa ini merupakan kebangkitan
pemikiran abad pertengahan setelah terjadi kemorosotan pemikiran filsafat pada
masa yang sebelumnya yang disebabkan oleh kuatnya dominasi golongan gereja. kebangkitan
inilah yang merupakan kecermelangan abad pertengahan ,dimana arah pemikirannya
berbeda sekali dengan sebelumnya.
Pada saat
inilah muncul ilmu pengetahuan yang diembangkan disekolah-sekolah pada
mulanya,scholastik timbul pertama kalinya dibira italia selatan ,dan akhirnya
berpengaruh kedaera-daerah lain.
Diantara tokoh-tokohnya adalah aquinas (735-805 ),johanes scotes
erikgene (815-870),peter lombard (1100-1160),john solis bury (1115-1180),peter
aboulardus (1079-1180)
Peter Aboulardus (1079-1180)
Ia dilahirkan di le
pallet, prancis Ia mempunyai kepribadin yang keras dan pandangannya sangat
tajam sehinnga sering kali bertengkar dengan para ahli pikir dan pejabat
gereja.
Berbeda dengen
anselmus yang mengatakan bahwa berpikir harus sejalan dengen iman. Abaelardus
memberikan alasan bahwa berpikir itu berada diluar iman (diluar
kepercayaan),karena itu berpikir merupakan sesuatu yang berdiri sendiri .
2.Masa Scholastik puncak
Masa ini merupakan
kejayaan scholastik yang berlangsung dari tahun 1200-1300 dan masa ini juga
disebut masa berbunga.
Beberapa faktor
mengapa masa scholastik mencapai pada puncaknya :
a.Adanya
pengaruh dari aris toteles,ibnu rusyd,ibnu sina sejak abad ke-12 sehinga sampai
abad ke-13 telah tumbuh menjadi ilmu pngetahuaan yang luas.
b.Tahun 1200 didirikannya univrsitas almamater di prancis.
c.Berdirinya ordo-ordo
Adapun tokoh-tokoh yang paling terkenal pada masa ini adalah :
a.Albertus magnus (1203-1280 M)
ia lahir dengan nama albertus van
bollstadt yang juga dikenal sebagai dokter universalis dan dokter
magnus,kemudian bernama albertus magnus(albert thegreat).ia mempunyai
kepandaian yang luar biasa.
b.Thomas aquinas (1225-1274 M )
Thomas aquines atau thomas dari aquine
( 1225-1274 M ) lahir di rocca sicca,dekat nafels,italia.lahir dari suatu keluerga bangsawan .Semula ia
belajar di nefels,kemudian diparis,menjadi murid dari albertus agung ,lalu di
koln ,dan kemudian di paris lagi sejak tahun 1252 .ia mengajar di paris dan
italia[3].
Aquines seorang ahli teologi dan katolik dan filosof.
3.
Masa scholastik akhir
Masa ini ditandai dengan adanya rasa jenuh terhadap segala macam
pemikiran filsafat yang menjadi kiblatnya sehingga memperlihatkan staknasi (kemenagan).diantara tokoh-tokohnya adalah :
a.william
okhom (1285-1349)
Ia merupakan ahli pikir inggris yang beraliran scholastik.menurut
pndapatnya pikiran manusia hanya dapat mengetahui barang-barang atau
kejadian-kejadian individual.konsep-konsep atau kesimpulan umum tentang alam
hanya merupakan abstraksi butan tampa
kenyataan.\pemikiran yang demikian ini,dapat dilalui hanya lewat intuisi,bukan
lewat logika.
b.nicolas
cusasus (1401-1464 )
Ia sebagai tokoh pemikir yang berada paling akhir masa
scholastik.menurut pendapatnya,terdapat 3 cara untuk mengenal,yaitu lewat
indra,aksi,dan intuisi.Dengan indra kita akan mendapatkan pngetahuaan tentang
benda-benda berjsad,yang sifatnya tidak sempurna .
DAFTAR KEPUSTAKAAN
1.Agmoro achmadi,filsafat umum (jakarta :raja grafindo
persada,1995 )
2. Harun hadi wijono,sari sejarah
filsafat barat 1,cetakan .26 (yoyakarta
: kanisius,1989)
3.syfieh,M
d Ismai fahmi arrauf,filsafat umum (bandung :cita pustaka media perintis ,2011
)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar