Segala
kesedihan, penderitaan dan kepedihan yang anda rasakan adalah wujud pemberian
dari Allah, karena segala cobaan dan ujian berarti anda masih disayang oleh
Allah, dengan diberikannya sakit dan penderitaan Allah ingin mengampuni
dosa-dosa anda yang telah lalu. Dengan cobaan dan musibah itu Allah ingin
menambah nikmat dan pahala untuk anda. "Tidaklah seorang Muslim menderita
karena kesedihan, kedukaan, kesusahan, kepayahan, penyakit dan gangguan duri
yang menusuk tubuhnya kecuali dengan itu Allah mengampuni dosa-dosanya" (HR. Bukhari).
Jika
anda mengerti bahwa semua kesedihan akan mudah dihadapi dengan hati berserah,
jika anda menerimanya maka semua air mata yang telah anda teteskan akan berubah
menjadi mutiara-mutiara kebahagiaan di dalam hidup ini dan berkilau kelak dikehidupan akhirat. "Janganlah kamu bersikap lemah & jangan pula kamu
bersedih hati. Padahal kamulah orang2 yg paling tinggi derajatnya, jika kamu
orang2 yg beriman." (QS.
Ali-Imran : 139)
Subhanallah, sungguh indahnya bila
merenungkan firman Allah diatas ini, Allah mengajarkan kepada kita agar menjadi
orang yang benar-benar beriman adalah orang yang tinggi derajatnya, orang yang
kokoh dan kuat dalam menghadapi berbagai kesulitan, sakit dan derita.
Kekokohannya itu yang mampu untuk menanggung derita sehingga tidak membuatnya
bersedih karena Allah telah membuat semua sakit, sedih dan derita anda menjadi
bahagia.
Wassalam,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar