Jumat, 09 Maret 2012

Rileks


Segala kesedihan, penderitaan dan kepedihan yang anda rasakan adalah wujud pemberian dari Allah, karena segala cobaan dan ujian berarti anda masih disayang oleh Allah, dengan diberikannya sakit dan penderitaan Allah ingin mengampuni dosa-dosa anda yang telah lalu. Dengan cobaan dan musibah itu Allah ingin menambah nikmat dan pahala untuk anda. "Tidaklah seorang Muslim menderita karena kesedihan, kedukaan, kesusahan, kepayahan, penyakit dan gangguan duri yang menusuk tubuhnya kecuali dengan itu Allah mengampuni dosa-dosanya" (HR. Bukhari).
Jika anda mengerti bahwa semua kesedihan akan mudah dihadapi dengan hati berserah, jika anda menerimanya maka semua air mata yang telah anda teteskan akan berubah menjadi mutiara-mutiara kebahagiaan di dalam hidup ini dan berkilau kelak dikehidupan akhirat. "Janganlah kamu bersikap lemah & jangan pula kamu bersedih hati. Padahal kamulah orang2 yg paling tinggi derajatnya, jika kamu orang2 yg beriman." (QS. Ali-Imran : 139)
    Subhanallah, sungguh indahnya bila merenungkan firman Allah diatas ini, Allah mengajarkan kepada kita agar menjadi orang yang benar-benar beriman adalah orang yang tinggi derajatnya, orang yang kokoh dan kuat dalam menghadapi berbagai kesulitan, sakit dan derita. Kekokohannya itu yang mampu untuk menanggung derita sehingga tidak membuatnya bersedih karena Allah telah membuat semua sakit, sedih dan derita anda menjadi bahagia.
Wassalam,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar